A. Pembelajaran Konvensional

Dalam kondisi pembelajaran konvensional, suasana kelas sering kali dipenuhi oleh tiga unsur utama. Pertama, dosen mengambil peran sentral dalam proses pembelajaran dengan cara memberikan materi secara verbal kepada mahasiswa. Dalam kebanyakan kasus, dosen berdiri di depan kelas, menggunakan papan tulis atau proyektor untuk menyampaikan informasi kepada para mahasiswa.

Kedua, slide presentasi menjadi alat utama dalam mendukung penyampaian materi oleh dosen. Slide-slide ini biasanya berisi poin-poin penting, gambar, grafik, atau diagram yang membantu dalam menjelaskan konsep-konsep yang diajarkan. Meskipun berguna sebagai panduan visual, seringkali slide presentasi hanya memberikan informasi secara singkat dan tidak mendalam.

Ketiga, mahasiswa cenderung berperan sebagai pendengar pasif dalam kondisi pembelajaran ini. Mereka duduk di bangku kelas sambil mendengarkan penjelasan dari dosen dan melihat slide presentasi yang ditampilkan. Interaksi antara dosen dan mahasiswa terbatas, dan seringkali mahasiswa tidak merasa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran.

Secara keseluruhan, kondisi pembelajaran konvensional seringkali cenderung monoton dan kurang interaktif. Dosen mendominasi sebagai pemegang informasi, sementara mahasiswa lebih banyak berperan sebagai penerima informasi. Hal ini dapat mengurangi efektivitas pembelajaran serta membatasi kemampuan mahasiswa untuk memahami dan menerapkan konsep-konsep yang diajarkan secara lebih mendalam.

B. Kondisi Pembelajaran Saat Ini

  1. Memanfaatkan teknologi informasi untuk pengajaran.
  2. Menggunakan slide presentasi, audio, video, dll.
  3. Memanfaatkan teknologi informasi untuk berkomunikasi.
  4. Memanfaatkan teknologi informasi untuk sharing file, file submission, absensi, penilaian mahasiswa.

C. Karakteristik Gen-Z

  1. Melek Teknologi.
  2. Kreatif.
  3. Menerima Perbedaan.
  4. Peduli terhadap Sesama.
  5. Senang Berekspresi.

D. Permasalahan Gen-Z

  1. FOMO (Fear of Missing Out).
  2. Kecemasan dan Tingkat Stress yang Tinggi.
  3. Mudah Mengeluh.
  4. Mudah Melakukan Self-Proclaimed.

E. Perkembangan Teknologi Saat Ini

  1. Sistem Informasi (e-commerce, social media).
  2. Data Warehouse (pengumpulan summary informasi).
  3. Artificial Intelligence (pemanfaatan informasi dan summary informasi untuk membuat model yang meniru kemampuan dan kepintaran manusia).
  4. Teknologi Visualisasi dan Penggerak yang semakin berkembang (Augmented Reality, Virtual Reality, Mixed Reality, Metaverse, Animation, Gaming, Mobile Technology, Web Technology, Internet of Things, Robotics).

F. Outcome-Based Education (OBE)

Pendekatan pendidikan yang berfokus pada hasil yang diinginkan (outcomes) dari proses belajar. Semua aspek pendidikan, termasuk kurikulum, pengajaran, penilaian, dan administrasi, dirancang untuk membantu siswa mencapai hasil spesifik yang telah ditentukan.

  1. Klarifikasi hasil yang diharapkan
  2. Desain kurikulum berbasis hasil
  3. Penilaian berbasis hasil
  4. Pendekatan pembelajaran berfokus kepada siswa
  5. Pendekatan pembelajaran yang fleksibel dan bervariasi
  6. Perbaikan dan peningkatan pembelajaran yang berkelanjutan

OBE bertujuan untuk menyesuaikan pendidikan agar lebih sesuai dengan keperluan siswa dan pengguna lulusan, dengan cara memastikan bahwa siswa memperoleh keterampilan dan pengetahuan esensial yang dibutuhkan untuk keberhasilan mereka saat lulus dari satuan pendidikan.

G. Pembelajaran Berbasis Transformative Learning

  1. Penemuan dilema yang membingungkan (Kondisi mahasiswa saat ini dengan pemahaman dari pengetahuan yang baru didapatkan).
  2. Refleksi diri yang kritis (atas dilema membingungkan yang dihadapi).
  3. Perubahan dan perluasan perspektif.

H. Contoh Opsi Penerapan Transformative Learning

  1. Menyusun Rencana Perkuliahan Semester (RPS) yang mengakomodasi berbagai opsi penerapan transformative learning.
  2. Melakukan diskusi intensif dengan mahasiswa terkait tema yang berhubungan dengan topik pembelajaran dalam konteks transformative learning.
  3. Melakukan penulisan essay dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan di dalam kuesioner dalam konteks transformative learning.
  4. Memberikan tugas dalam konteks transformative learning melalui pemberian studi kasus atau project.
  5. Opsi pelaksanaan kelas secara khusus untuk kelas pada level atas/advanced/semester akhir/mata kuliah yang banyak mengandung teori dan hitung-hitungan.
  6. Menghapus mata ajar yang sudah tidak relevan dengan kondisi komunitas atau lingkungan saat ini.
  7. Menyediakan tools pendukung penerapan transformative learning.

I. Expected Graduates Competency

  1. Emotional Intelligence.
  2. Commit to Lifetime Learning.
  3. Tech Savviness.
  4. Critical dan Analytical Thinking.
  5. Data Literacy.
  6. Adaptability and Flexibility.
  7. Creativity and Innovation.
  8. Cultural Competency.
  9. Energy and Environmental Awareness.
  10. Problem Solving.
  11. Interpersonal Skill.
  12. Technical Skill.

 

slot gacor

Pada hari Kamis, 21 Maret 2024, para pendidik dan tenaga pendidik dari berbagai institusi pendidikan berkumpul di HARRIS Hotel & Residences Sunset Road-Bali untuk menghadiri sebuah workshop bertema “Innovative Teaching in The Digital Age: Leveraging Immersive Tech for Effective Instruction.”

Workshop ini merupakan wadah bagi para pendidik untuk memperdalam pemahaman mereka tentang bagaimana teknologi dapat diintegrasikan ke dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas instruksi. Dalam era digital yang terus berkembang, pendekatan baru dalam pembelajaran menjadi semakin penting, dan penggunaan teknologi canggih seperti realitas virtual (VR), realitas augmentasi (AR), dan simulasi interaktif dianggap sebagai langkah maju yang sangat signifikan.

Acara ini dipandu oleh para ahli dalam bidang teknologi pendidikan dan inovasi, yang berbagi wawasan, best practice, dan studi kasus tentang penerapan teknologi immersive dalam pendidikan. Peserta workshop akan diperkenalkan dengan berbagai platform dan aplikasi yang dapat digunakan untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang menarik dan berinteraksi, memungkinkan siswa untuk belajar secara aktif dan terlibat.

Selain itu, workshop ini juga menyediakan sesi diskusi dan kolaborasi antara peserta, di mana mereka dapat bertukar ide dan pengalaman, serta merancang rencana untuk menerapkan konsep-konsep yang mereka pelajari dalam lingkungan pembelajaran mereka sendiri.

Tempat yang dipilih, HARRIS Hotel & Residences Sunset Road-Bali, menawarkan suasana yang nyaman dan inspiratif untuk pembelajaran kolaboratif. Dengan lokasi yang strategis di Denpasar, Bali, peserta juga dapat menikmati keindahan pulau ini sebagai hiburan tambahan setelah selesai berpartisipasi dalam workshop.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan para pendidik dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang potensi teknologi dalam pendidikan dan mengintegrasikannya ke dalam praktik mengajar mereka, sehingga dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih menyenangkan, menarik, dan efektif bagi para siswa di era digital ini.

slot gacor

Pelakasanaan Rapat Perdana Pengurus Aptisi VIII A Bali periode tahun 2021-2025 dialksanakan pada hari Selasa (31/8/2021) secara daring dengan dihadiri oleh hampir seluruh Pengurus dan satu orang Penasehat.

Pada Rapat perdana ini dibuka oleh Dr. Dadang Hermawan selaku Sekretaris Aptisi VIII A Bali dan dilanjutkan pemaparan agenda oleh Dr. Drs. I Made Sukamerta, M.Pd yang merupakan Ketua dari Aptisi VIII A Bali. Pada pemaparannya menyebutkan bahwasanya SK Pengangkatan pengurus baru saja dikeluarkan oleh pihak Aptisi Pusat yang dikarenakan keadaan Pandemi dan adanya Lockdown pada kantor pusat. Rapat kali ini membicarakan hal tentang pisah kenal pengurus lama dan yang baru, audiensi kepada Bapak Dr. Ir. Wayan Koster, M.M. selaku Gubernur Provinsi Bali dan juga merupakan Pembina dari Aptisi VIII A Bali serta membicarakan perihal pelaksanaan pelantikan,

Pembicaraan dan diskusipun berlangsung dengan interaktif dan santai namun serius. Dimulai dengan pengantar dari Prof. Dr. I Made Damriyasa selaku penasehat Aptisi VIII A Bali yang menyatakan bahwasanya 90% kontribusi dalam peningkatan SDM dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi Swasta yang diharapkan dengan adanya Aptisi maka akan terselenggaranya kerjasama secara internal maupun eksternal dimana potensi dan peluang PTS digunakan dalam pembangunan Provinsi Bali.

Kemudian diskusi dilanjutkan dengan masukan yang ada perihal kedua agenda di atas seperti “acara pelantikan dapat dilaksanakan secara daring maupun luring kami siap yang penting dengan adanya prokes atau protokol kesehatan,” ujar Dr. A A Sugiantiningsih. Selanjutnya adanya masukan dari Dr. Dadang Hermawan dan Dr. I Gusti Rai Utama, S.E., M.MA., M.M. tentang pelaksanaan audiensi agar dilaksanakan sebelum melaksanakan pelantikan dengan skema penyerahan SK dalam bentuk Hardcopy sembari bersilaturahmi dan menginformasikan secara langsung bahwasanya Bapak Gubernur merupakan Pembina dari Aptisi VIII A Bali.

Rapat perdana ini berlangsung selama 2 jam yang akhirnya menghasilkan simpulan bahwasanya Pisah Kenal akan dilaksanakan secara Luring (bulan September 2021) sedangkan acara pelantikan melihat situasi dan kondisi nantinya serta menunggu arahan dari pusat. Kemudian kegiatan audiensi dengan Bapak Gubernur akan dilaksanakan sebelum Acara Pelantikan sekaligus menyerahkan Hardcopy  dari Surat Keputusan dan sembari mengundang beliau ke acara pelantikan.

slot gacor

aptisi.or.id, Jakarta – Agar dapat memperoleh informasi yang akurat dan memadai mengenai pengetahuan, pemahaman dan strategi yang tepat agar setiap anggotanya berhasil memperoleh akreditasi institusi sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 maka APTISI Pusat akan menyelenggarakan Seminar dengan tema “Mencegah Borang Plagiat”.

Sesuai ketentuan Pasal 55 Undang Undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, setiap Perguruan Tinggi harus mengikuti Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT). AIPT bertujuan untuk menilai dan memberikan jaminan mutu program dan satuan pendidikan tinggi, serta evaluasi diri yang hasilnya dapat digunakan dalam bentuk profil yang komprehensif, perencanaan, strategi pengembangan dan perbaikan Perguruan Tinggi secara berkelanjutan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan, sehingga mampu mencapai sasaran utama, yakni tercapainya akreditasi institusi dengan nilai tinggi, sehingga mendapatkan kepercayaan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan Tinggi.

Tujuan Seminar :

1. Memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang AIPT.
2. Mempelajari strategi dan kiat-kiat pengisian borang AIPT berbasis digital yang terbebas unsur plagiat.
3. Membimbing Institusi Perguruan Tinggi dalam menyiapkan kelengkapan dokumen untuk memenuhi syarat dalam mengajukan permohonan AIPT.
4. Menyusun rencana operasional kegiatan AIPT agar dapat memperoleh hasil akreditasi yang layak dari BANPT, lengkap dengan pemahaman uraian kegiatan.

Peserta :

1. Rektor/Ketua/Direktur atau Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta se-Indonesia
2. Team Persiapan Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi
3. Pihak-pihak lain yang relevan / berkepentingan.

Kontribusi :

Biaya Seminar yang harus dibayar oleh masing-masing peserta adalah sebesar Rp. 1.500,000 (Satu Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) per peserta (termasuk seminat kit, coffe morning, makan siang dan sertifikat).
Kontribusi tersebut di atas dibayar melalui rekening atas nama Dianna Permanawati pada Bank BCA KCU Serpong No. Rek. 4971198286. Biaya belum termasuk Hotel / Penginapan peserta. Setiap peserta dipersilahkan untuk melakukan pemesanan hotel masing-masing.

Pendaftaran :

Pendaftaran peserta Senin s/d Jum’at, pada setiap hari kerja di : Sekretariat APTISI Pusat Jl. Kamal Raya Outer Ring Road Komplek Rukan Malibu Blok I No.75, Cengkareng, Jakarta Barat, Telp/Fax : (021) 56944914.

Contact Person :
1. Anna HP : 0818 937 689 / 0816 796 330
2.  Bana HP : 0818 0235 4590  
3. Email : anna_permanawati@yahoo.com

slot gacor

aptisi.or.id, Jakarta – Call for Papers – Microeconomics of Competitiveness “Comparative Cluster Initiatives in Asia” in Jakarta on July 9-10, 2018. MoC Asian Chapter is pleased to announce its first Conference on Microeconomics of Competitiveness, to be hosted by IPMI International Business School in Jakarta, Indonesia.

Topics :

• Education                                               • Tourism
• Renewal Energy                                    • Culture
• Food Industry                                        • Sustainable Development Goals
• Creative Industry                                  • Infrastructure

Program
Day 1 :                                                        Day 2 :
• Conference and Presentation             • Workshop
• Luncheon                                                • Industry Visit
• Culture Night

Reviewer :
• Prof. Ir. H. M. Roy Sembel, MBA., Ph.D., CSA.
• Dr. Rima Agristina, S.H., S.E., M.M.
• Dr. Harris Turino Kurniawan, S.T., M.Si., M.M.

Keynote Speaker :
• H.E. Eko Putro Sandjojo (Indonesia Villages, Disadvantaged Regions and Transmigration Minister)

More information regarding paper topics and details can be found here: http://bit.ly/ipmimoc2018 , and additional questions can be directed to the Committee of the Conference at moc@ipmi.ac.id.

Important Dates :
* Paper submission deadline: 8 June 2018
* Notification of acceptance: 2 July 2018

Authors can submit the paper to moc@ipmi.ac.id,
kindly write the subject of the email: IPMI MoC Paper Submission.

Hotel Recommendation:
SwissBel Hotel Kalibata (4-stars), 5 minutes by walking distance to IPMI International Business School campus.

Contact and Registration : 
Mrs. Dana Afriza / Ms. Tammy Tiffany
IPMI International Business School
+62-21-797-8888
moc@ipmi.ac.id

Thank you in advance.
We’re looking forward to welcoming you to our campus on July 2018.

 

slot gacor

aptisi.or.id, Tangerang – Surabaya terpilih sebagai salah satu tempat yang menjadi terlaksananya Seminar dan Launching Buku Go Hungary Go Indonesia 2018. Hal ini merupakan kelanjutan dari pertemuan ketua DPRD Surabaya Ir. Armudji, MH dengan Top Mangement Budapest Business School di Hungaria beberapa waktu lalu.

Sejalan dengan acara tersebut, Ketua DPRD Kota Surabata mengundangan dalam acara “Seminar dan Launching Buku Go Hungary Go Indonesia” pada :

Hari / Tanggal      : Senin, 19 Maret 2018

Waktu                     : 10.00 WIB

Tempat                   : Ruang Rapat Utama Lt. 3 Gedung DPRD Kota Surabaya
                                    Jl. Yos Sudarso No. 18 – 22 Embong Kaliasin,
                                    Genteng, Kota Surabaya

Catatan                    : – Pria mengenakan Batik Lengan Panjang, dan
                                     – Wanita mengenakan Batik

slot gacor

aptisi.or.id, Tangerang – IPMI International Business School, berdiri pada tahun 1984 di Indonesia yang telah dikenal sebagai sekolah bisnis terkemuka dalam mempersiapkan eksekutif senior untuk pasar Internasional.

Program IPMI Business International School Sarjana memberikan pengalaman yang unik bagi siswa dengan proyek-proyek Internasional kehidupan nyata dan proyek keterlibatan masyarakat sebagai bagian dari studi mereka. Berkinerja tinggi pelamar serta lulusan akan memiliki kesempatan untuk bersaing untuk beasiswa Internasional dan Indonesia. IPMI International Business School memiliki tim pengembangan karir berdedikasi memastikan percepatan karir yang sukses Anda.

Pelaksanaan :

Hari / Tanggal         : Sabtu, 24 Maret 2018

Waktu                        : 09.00 – 16.00

Lokasi                        : IPMI International Business School
Jl. Rawajati Timur I/1, Kalibata, Jakarta Selatan 12750

Topik kali ini membahas :

  • Definisi statistika dan peran statistika dalam riset bisnis
  • Jenis variabel, unit pengukuran, Mean, Median, Simpangan baku, Varians
  • Konsep dasar peluang (probability), distribusi Normal dan turunannya
  • Ketelitian (presisi), ketepatan (akurasi), bias
  • Uji beda Mean, Varians, Confidence Intervals, Uji Hipotesis
  • Kovarians, Korelasi, Regresi Linier, Regresi Berganda
  • Best Linear Unbiased Estimate (BLUE), uji asumsi
  • Praktek dengan software statistik

Tujuan Pembelajaran :

  • Mengenali dan memahami istilah-istilah statistika
  • Mengenali dan menginterpretasikan statistika deskriptif
  • Memahami konsep peluang dan aplikasinya
  • Memahami dan menjelaskan konsep dan logika di balik uji hipotesis, t-hitung, p-value
  • Mengaplikasikan piranti-piranti statistika dalam penelitian
  • Menginterpretasikan dan mengkomunikasikan hasil penelitian berbasis statistika kepada audience yang menjadi target komunikasi

Fasilitator :

  1. Prof. Roy Sembel, Ir., MBA., Ph.D., CSA ( Professor, Distinguished Chair for Finance and Investment IPMI International Business School
  2. Sasotya Pratama, SE., MTI (Secretary of Program Study & Faculty Members IPMI International Business School

Info & Registrasi :

Rizky – 0878 8537 6481
Ami – 0856 9542 8310
Ext. 159 – 021 797 8888

Investasi : Bank Mandiri: 126-000-5943-864
                    a.n. Yayasan Pengembangan Manajemen Indonesia

Rp. 750.000,- (umum)
Rp. 650.000,- (Anggota APTISI)

 

slot gacor

aptisi.or.id, Tangerang – Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) kembali mengadakan  International Seminar on Application for Technology of Information and Communication (ISEMANTIC 2018) yang didukung oleh IEEE Indonesia Section. Seminar dan konferensi tersebut akan diadakan pada tanggal 21-22 Septermber 2018 di Gedung H Udinus, Semarang, Indonesia.

Konferensi ini bertujuan untuk mengumpulkan peneliti, pendidik, dan tenaga profesional untuk membahas penelitian mereka mengenai Creative Technology for Human Life Keynote Speakers yang diundang akan membahas mengenai Teknologi dalam Layanan Kesehatan.

Keynote Speakers :

Dr. Reece Hinchcliff (University of Technology Sydney)

Prof. Peter Wushou Chang, MD, MPH, ScD (Taipei Medical University)

Prof. Dr. Nurul Taufiqu Rochman, M.Eng. (LIPI)

Topics :
Papers are invited on the following track but not limited to:
A. Computer Science and Information Technology
B. Electrical and Electronic Technology
C. E-computing Technologies
D. Technology for Language and Literature Study
E. e-Health Technology

Important Dates :
Submission Deadline April 28, 2018
Notification of Acceptance May 12, 2018
Submission of Camera Ready papers August 20, 2018
Conference 21, 22 September 2018

Oleh karena itu, acara ini mengundang anda untuk mengumpulkan paper akademik yang akan dimasukkan dalam jurnal IEEE Xplore, yang terindeks Scopus. Paper yang anda buat dapat dikumpulkan melalui EDAS. https://edas.info/N24678

Informasi detail mengenai acara ini dapat diakses di situs  http://isemantic.dinus.ac.id/2018/ atau hubungi Vilda Ana Veria Setyawati (+62 856 4272 2216) / Septian Enggar Sukmana (+62 822 3372 5411).

Email: isemantic@lppm.dinus.ac.id
Facebook: https://www.facebook.com/isemantic.isemantic.5
Twitter: @iSemantic_conf

slot gacor

aptisi.or.id, Jakarta – APTISI Pusat menyelenggarakan Seminar Borang Plagiat di Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya di Kampus Untag Surabaya pada 18 September 2018.

Dalam beberapa sesi pembicara, baik dari BAN-PT, APTISI Pusat serta Best practise dari perguruan tinggi yang memiliki akreditasi A, maka dapat disimpulkan bahwa, kreativitas dari team atau individu yang mengisi borang sangat diutamakan, baik untuk akreditasi Institusi maupun program studi.

Sehingga kemungkinan persamaan dengan pihak lain akan terhindar termasuk perbedaan yang signifikan dari 2 atau 3 atau lebih program studi pada sebuah Sekolah Tinggi/Institute/Universitas.
Direkomendasikan mempergunakan software original dan menghindari pemakaian kata yang sama kecuali kata baku atau nama.persamaan beberapa kata akan terindikasi plagiat oleh software pendeteksi.

Software pendeteksi dapat dimiliki dari yang mulai gratis sampai yang berbayar. Itulah kecerdasan buatan yang ada pada komputer, software dan handphone yang dapat memanggil kalimat dari beberapa kata yang kita pakai dari hasil copy paste. Meskipun tidak terlihat copy paste di borang yang kita isi, tetapi software pendeteksi plagiat dapat membacanya.

slot gacor

aptisi.or.id, Jakarta – Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah II-B Lampung, menyayangkan sikap terhadap pemerintah yang hanya menerima PNS dari perguruan tinggi terakreditasi A atau B. Sikap itu merupakan diskriminasi terhadap perguruan Tinggi.

Ketua Aptisi Lampung yang juga Rektor IBI Darmajaya, Firmansyah Y Alfian kepada lampost.co, mengatakan pemerintah sebaiknya tidak membeda-bedakan lulusan perguruan tinggi untuk melamar sebagai PNS pada penerimaan CPNS tahun ini, Senin (24/8/2018)

Ia mengatakan, sikap tersebut merupakan diskiriminasi dari pemerintah terhadap perguruan tinggi sehingga lulusannya tidak dapat mendaftar CPNS akibat bukan berasal dari perguruan tinggi terakreditas baik.

“Ini merupakan contoh kurang baik yang ditunjukkan pemerintah terhadap masyarakat. Ini dapat dikatakan diskriminasi namanya. Sebaiknya jangan seperti itu. Katanya pemerintah akan memberikan perlakukan yang sama kepada perguruan tinggi, tapi nyatanya tidak,” ujar dia.

Menurutnya, pihaknya beberapa waktu lalu sudah melakukan protes terhadap Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk mencabut aturan tersebut. Namun menurutnya hingga kini belum direalisasikan.

“Kami sudah temui Kementerian PAN RB, katanya akan dicabut aturan terkait syarat lulusan berasal dari perguruan tinggi terakreditasi baik saat melamar CPNS, tapi nyatanya hingga kini belum juga. Ini artinya pemerintah tidak konsekuen,” kata Firmansyah.

Ia berharap terhadap pemerintah untuk memberikan kesempatan yang sama kepada masyarakat dalam memperoleh pekerjaan di sektor pemerintah, kendati berasal dari perguruan tinggi yang pemeringkatan akreditasi belum baik.

“Ada yang lebih parah lagi di negara kita ini, untuk melamar di perusahaan BUMN, mereka hanya menerima pegawai yang lulusannya dari perguruan tinggi ternama, seperti UGM, ITB, UNPAD, dan UI. Makanya saya katakan dengan mahasiswa saya, setelah lulus harus menjadi pengusaha agar dapat mempekerjakan orang,” tutupnya.

slot gacor